12/22/2015

Sepi

Jika pada akhirnya nanti,mbak lebih menyukai duduk berjejer antri untuk sekedar ke kamar mandi,
menunggu giliran mendapatkan sepiring nasi,
atau bergilir jatah piket pagi..
Jika pada akhirnya nanti,
mbak lebih nyaman duduk melingkar menyenandungkan sholawat dengan kawan,
kemudian berebut sesuap nasi dari mayoran,
atau bergembira dalam ro'an tanda kebersamaan..
menanti tanggal khataman kemudian pulang
atau hanya sekedar menunggu jatah kiriman tiap bulan..
Dan, jika pada akhirnya nanti,
mbak lebih memilih duduk disana mendengarkan bandongan, menunggu giliran menyetor hapalan saat sorogan..
Alih-alih duduk mendengar diskusi teori diruang ber-AC demi gelar kebanggaan..
Boleh, Mi?

No comments:

Post a Comment